Menghentikan Kebiasaan Balita Menghisap Jari

Menghentikan Kebiasaan Balita Menghisap Jari - Apakah balita anda sering menghisap jari ketika tidur? Hal ini sebenarnya wajar dan merupakan tindakan alami pada balita. Untuk balita dengan usia 2-3 tahun mungkin masih cocok, tapi jika si anak sudah berumur lima tahun hal ini tidaklah cocok. Sebagai orang tua anda harus bisa menghentikannya. Kebiasaan menghisap jempol atau jari dapat mempengaruhi struktur gigi dan gusi, pada balita bahkan bisa menyebabkan masalah saat bicara, dia akan mengalami kesusahan saat berbicara, karena kebanyakan anak yang suka menghisap jari bicaranya kurang lancar atau kurang jelas.

Kebiasaan Balita Menghisap Jari

Beberapa tips di bawah ini dapat anda gunakan untuk menghentikan kebiasaan balita menghisap jempol atau jarinya:

• Pakaikan sarung tangan

Memakaikan balita anda sarung tangan adalah merupakan ide yang bagus yang dapat anda lakukan. Jika saat tidur balita anda mempunyai kebiasaan menghisap jari, maka pakaikanlah sarung tangan pada balita anda sebelum tidur, ini akan mencegahnya menghisap jempol atau jarinya. 

• Mengalihkan perhatian

Cobalah untuk mengalihkan perhatian balita anda dengan memberikan atau melakukan hal-hal yang dia sukai. Melakukan hal yang ia sukai akan membuatnya lupa untuk menghisap jempol atau jarinya. Yang perlu anda butuhkan hanya kesabaran yang ekstra, karena tidaklah mudah membujuk balita apalagi saat dia mulai merengek. Lama-kelamaan kebiasaan buruk ini akan hilang. 

• Buatlah anak menjadi mengerti

Memang tidak mudah untuk memberikan sebuah pengertian pada balita, anda harus hati-hati dan sabar. Beritahu anak anda efek kesehatan yang dia dapatkan jika ia terus menghisap jari. Mungkin awalnya anak anda tidak mau mendengarkan, tetapi jika anda terus konsiten menasehatinya maka pasti akan teringat di kepalanya. 

• Beraktivitas di luar rumah

Sesekali ajak anak untuk melakukan aktivitas yang menyenangkan di luar rumah. Bertemu dengan teman-temannya dan bermain bersama bisa menjadi ide yang bagus. Saat si anak melihat teman-temannya tidak mempunyai kebiasaan seperti yang dia lakukan, lambat laun dia akan tersadar dan pada akhirnya si anak akan berhenti menghisap jarinya.

• Bersabar

Sabar adalah kunci utama yang harus anda lakukan demi menghentikan kebiasaan buruk anak anda tersebut. Ajari anak anda dengan sabar dan penuh pengertian. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa mengajari balita keluar dari kebiasaannya tidaklah mudah, dibutuhkan kekuatan serta kesabaran ekstra. Jangan lupa untuk selalu memberikan ia pengertian yang pada akhirnya dia pun akan paham dan meninggalkan kebiasaan buruk tersebut.

Jika anak anda mulai menunjukkan lagi tanda-tanda akan menghisap jempol atau jarinya, segera alihkan perhatiannya kepada sesuatu yang dia sukai dengan berbagai cara, misalnya memberikan dia mainan yang bisa dia genggam sehingga si anak tidak jadi menghisap jempolnya.